Breaking News
Loading...
Jumat, 18 April 2014

Pensiunan hakim kecam berhala Hindu dan Buddha di Malaysia

21.42
Pensiunan hakim kecam berhala Hindu dan Buddha di MalaysiaMerdeka.com - Seorang pensiunan hakim di pengadilan banding Malaysia mengecam patung raksasa di sebuah kuil Hindu di Gua Batu dan kuil Buddha, keduanya ada di Kota Selangor, Negara Bagian Penang. Dia menilai hal itu penghinaan terhadap Islam.

Situs themalaymailonline.com melaporkan, Rabu (16/4), Datuk Mohd Norr Abdullah menegaskan patung-patung simbol dewa-dewa itu seharusnya dibangun di tempat tertutup. "Dengan membangun itu Anda seolah ingin mengatakan agama Anda paling perkasa, hebat, dan kuat," ujar Abdullah.

Patung dimaksud yakni Dewa Murugan atau Dewa Perang Hindu setinggi 42,7 meter dan patung Dewi Kwan Im setinggi 30,2 meter. Abdullah merujuk pada konstitusi federal menuliskan Islam merupakan landasan semua agama federasi. Keyakinan di luar itu tidak boleh menonjolkan diri.

Abdullah menerangkan banyak umat Islam merasa sakit hati dan terancam melihat berhala besar itu. Menurutnya non-muslim boleh dan bebas beribadah namun caranya harus tepat.

Bagi muslim benda-benda itu merupakan berhala dan tidak sesuai dengan syariat. Namun jika tidak terlihat di muka publik menurut Abdullah itu bukan masalah.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Toggle Footer